Tuesday, 3 November 2020

MUSIBAH GUGURKAN DOSA SEPERTI JATUHNYA DAUN

Tidak bersabar dan tidak reda terhadap ujian yang Allah berikan adalah sifat tercela yang dibenci oleh Allah sehingga Allah menyuruh mencari Tuhan lain sedangkan Allah sahaja Tuhan dan kita semua dijadikan oleh Allah.

Oleh itu, sebagai hamba kita mestilah taat dan tunduk terhadap takdir Allah walaupun ia suatu perkara yang tidak kita gemari seperti musibah dan bala kerana ada pengampunan daripada Allah di sebaliknya.

Firman Allah SWT bermaksud:  "Dan apa yang ditimpakan ke atas kamu daripada musibah, maka ia adalah daripada apa yang kamu usahakan dengan tangan-tangan kamu dan (sebaliknya) Allah mengampunkan sebahagian besar (daripada dosa-dosa kamu)." (Surah Ash-Shura, ayat 30)

Manakala sabda Nabi SAW bermaksud: "Tidaklah seorang Muslim ditimpa penyakit dan sejenisnya, melainkan Allah akan menggugurkan bersamanya dosa-dosanya seperti daun yang menggugurkan daun-daunnya." (Hadis riwayat Bukhari dan Muslim)

Di saat kita ditimpa musibah maka ingatlah Allah sedang mengampunkan dosa-dosa kita yang sering kita lupa untuk bertaubat dan beristighfar kepada-Nya.

Sedangkan Allah Maha Pengasih yang sangat kasih kepada kita, oleh itu Allah mengampunkan dosa kita dengan cara ditimpa sedikit musibah. Maka kalau kita sedar akan hal ini, nescaya kita akan reda dengan segala musibah yang diturunkan kepada kita.

Di samping itu, kita perlu sentiasa berdoa dan berharap kepada Allah agar musibah itu diangkat dan diberikan kekuatan untuk kita menghadapinya.

Nabi SAW bersabda bermaksud:  "Sesungguhnya doa itu bermanfaat bagi musibah yang telah diturunkan dan yang belum diturunkan. Maka berdoalah kalian wahai hamba-hamba Allah." (Hadis riwayat Tirmizi)

Ujian itu hadir hanya seketika berbanding dengan nikmat yang Allah berikan bertahun-tahun.

No comments:

Post a Comment