Tuesday, 20 September 2022

PUNCA OTAK MENTAFSIR BENTUK BERLAINAN

 
Pareidolia merupakan satu keadaan di mana kita sering kali melihat sesuatu corak yang menyerupai muka atau bentuk yang kita kenali.

Pareidolia adalah satu fenomena psikologi ketika seseorang dapat mengenali suatu bentuk, pola, atau objek tertentu (biasanya wajah), padahal yang dilihat adalah benda mati.

Dalam ilmu perubatan, fenomena seperti ini terkadang digolongkan ke dalam ilusi visual (keliru menangkap dan memahami suatu gambar) atau bahkan halusinasi visual (seolah-olah melihat wajah, padahal tidak ada apa-apa).

Beberapa contoh pareidolia yang umum terjadi:
- Awan terlihat menyerupai bentuk tertentu.
- Rumah tampak seperti wajah manusia.
- Motif serangga yang dianggap seperti wajah.
- Bentuk pohon yang dinilai mirip dengan bentuk manusia.

Secara global, belum ada data mengenai berapa banyak orang yang pernah atau sedang mengalami pareidolia.

Tidak pasti penyebab pareidolia belum dialami seseorang. Namun, hasil kajian yang diterbitkan Cell Press Journal pada 2017 menyebut bahawa keadaan ini berkaitan dengan cara kerja otak dalam memproses dan mengertikan rangsangan visual.

Otak manusia memiliki kawasan yang bertanggung jawab terhadap pengenalan dan persepsi akan wajah, iaitu bahagian depan (frontal) dan samping (temporal).

Pada beberapa orang, otak mereka mempunyai kecenderungan untuk langsung memproses suatu benda mati menjadi bahagian-bahagian wajah tertentu.


No comments:

Post a Comment