Pareidolia merupakan satu keadaan di mana
kita sering kali melihat sesuatu corak yang menyerupai muka atau bentuk yang
kita kenali.
Pareidolia adalah satu fenomena psikologi
ketika seseorang dapat mengenali suatu bentuk, pola, atau objek tertentu
(biasanya wajah), padahal yang dilihat adalah benda mati.
Dalam ilmu perubatan, fenomena seperti ini
terkadang digolongkan ke dalam ilusi visual (keliru menangkap dan memahami suatu
gambar) atau bahkan halusinasi visual (seolah-olah melihat wajah, padahal tidak
ada apa-apa).
Beberapa contoh pareidolia yang umum
terjadi:
- Awan terlihat menyerupai bentuk tertentu.
- Rumah tampak seperti wajah manusia.
- Motif serangga yang dianggap seperti
wajah.
- Bentuk pohon yang dinilai mirip dengan bentuk
manusia.
Secara global, belum ada data mengenai
berapa banyak orang yang pernah atau sedang mengalami pareidolia.
Tidak pasti penyebab pareidolia belum dialami
seseorang. Namun, hasil kajian yang diterbitkan Cell Press Journal pada 2017
menyebut bahawa keadaan ini berkaitan dengan cara kerja otak dalam memproses
dan mengertikan rangsangan visual.
Otak manusia memiliki kawasan yang
bertanggung jawab terhadap pengenalan dan persepsi akan wajah, iaitu bahagian
depan (frontal) dan samping (temporal).
Pada beberapa orang, otak mereka mempunyai
kecenderungan untuk langsung memproses suatu benda mati menjadi bahagian-bahagian
wajah tertentu.
No comments:
Post a Comment